JAKARTA: Pemanggilan sejumlah politikus Partai Demokrat oleh Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa jadi tertunda.
Pasalnya, Wasekjen Partai Demokrat Saan Mustopa dan Ketua DPP Benny K Harman kemungkinan akan mengikuti sidang paripurna DPR bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 16 Agustus mendatang. Baik Saan maupun Benny hingga kini masih tercatat sebagai anggota DPR RI.
Hal itu dikemukakan Ketua Komite Etik KPK Abdullah Hehamahua di Jakarta, Rabu (10/8). “Tanggal 16 itu jelas tidak bisa. Kami akan bicarakan lagi, kemungkinan akan tertunda pada pekan berikutnya,” tutur Abdullah.
Tudingan tersangka kasus suap wisma atlet, Muhammad Nazaruddi menyeret Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah, Wakil Ketua KPK M Jasin, mantan Deputi Penindakan KPK Ade Raharja, dan juru bicara KPK Johan Budi SP. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin yang baru-baru ini tertangkap di Cartagena, Kolombia itu mengatakan Saan, Benny, dan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum mengetahui sejumlah tindakan suap dan rekayasa kasus oleh pimpinan KPK.
Abdullah mengatakan rapat paripurna yang diadakan pada 16 Agustus serta perayaan hari kemerdekaan RI pada 17-18 Agustus kemungkinan menunda pemanggilan kader Demokrat.
Meski Anas Urbaningrum bukan anggota parlemen yang akan mengikuti paripurna, Abdullah mengaku komite tidak bisa memaksakan pemanggilan. “Komite etik tidak punya hak paksa,” tutur dia.
Komite Etik KPK sebelumnya berencana memanggil sejumlah politikus Demokrat yang disebut-sebut dalam nyanyian Nazaruddin tersebut.
Abdullah tidak merasa ada yang janggal dengan fakta semua nama yang disebut Nazaruddin adalah anggota Partai Demokrat. Sebab, menurut dia, komite etik hanya menelusuri nama-nama yang disebut dalam pemberitaan media massa.
“Kita kan berdasarkan pemberitaan Anda, kita ikuti saja apa yang Anda bicarakan,” tutur Abdullah. (SZ/OL-2)
Source: media indonesia
Berita Lain:- PKB Minta Demokrat Dukung Partai Menengah
- Atut Berharap BOK Turunkan Kematian Ibu-Bayi
- Hakim Antasari Enggan Komentari Hasil Pleno KY
- Paspor Syarifuddin Distempel di Medan?
- Gawat, Banyak Putusan Hakim Hasil Copy Paste
+ Arsip Berita Indonesia - Tertunda Pemanggilan Kader Demokrat.
--
Source: http://arsipberita.com/show/tertunda-pemanggilan-kader-demokrat-288134.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar