6.22.2011

Arab Saudi Mengaku Lalai Memberitahukan Eksekusi Ruyati


Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
20110526115411nas05 Arab Saudi Mengaku Lalai Memberitahukan Eksekusi Ruyati

Menteri Luar Negeri Marty M Natalegawa. (FOTO. ANTARA)

Di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia mengaku mereka tidak melaksanakan pemberitahuan yang seharusnya dilakukan.

“Beliau menyampaikan bahwa mereka intinya lalai karena tidak menyampaikan kepada kita, seharusnya disampaikan. Bayangkan seseorang yang dikenakan hukuman mati tentu perwakilan dari negara yang dimaksud harus diinformasikan. Itu bagian dari protap yang berlaku,” tutur Marty.

Ia menjelaskan hari ini Kemenlu kembali memanggil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia dan kembali menyampaikan surat resmi menyatakan protes dan kecewa tentang pelaksanaan eksekusi terhadap Ruyati yang tidak sesuai dengan prosedur dan tata krama internasional karena dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Marty mengatakan pemerintah Indonesia meminta Arab Saudi untuk memperhatikan prosedur pelaksanaan hukuman mati yang sesuai dengan aturan internasional dan meminta agar hal serupa jangan terulang lagi pada masa depan.

“Kita harapkan adanya penekanan bahwa yang terjadi kemarin tidak akan terulang kembali. Ini bisa dicapai dengan adanya pengaturan atau ketentuan yang disebut `mandatory consuler notification`, pemberitahuan kekonsuleran yang wajib,” jelasnya.

Sedangkan mengenai moratorium pengiriman TKI non formal ke Arab Saudi yang berlaku efektif 1 Agustus 2011, Marty mengatakan akan segera berkoordinasi dengan kementerian terkait.

“Kami ketahui Bapak Menakertrans melakukan hal tersebut untuk bagian dari evaluasi. Saya koordinasi dengan pihak-pihak terkait,” ujarnya.

Marty meminta semua pihak untuk memandang kasus Ruyati secara utuh karena meski melayangkan protes keras atas eksekusi yang dilakukan tanpa pemberitahuan, namun pemerintah Indonesia bisa memahami hukuman mati tersebut dijatuhkan setelah Ruyati menjalani proses hukum.

Pemerintah, lanjut Marty, juga berkomitmen untuk terus memberikan perlindungan kepada warga negara Indonesia di luar negeri baik yang menjadi korban maupun tertuduh pelaku kejahatan.(*)

(T.D013/R010)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Source: AntaraNews.com – Peristiwa

Berita Lain:

+ Arsip Berita Indonesia - Arab Saudi Mengaku Lalai Memberitahukan Eksekusi Ruyati.


blackmaverick 23 Jun, 2011


--
Source: http://arsipberita.com/show/arab-saudi-mengaku-lalai-memberitahukan-eksekusi-ruyati-252622.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

Berita Unik Seputar Dunia. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com