JAKARTA: PT Intiland Development Tbk (DILD) menambah anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) 2011 menjadi sebesar Rp1 triliun dari rencana awal sebesar Rp700 miliar. Penambahan anggaran tersebut terkait sejumlah proyek baru yang dikerjakan perseroan tahun ini.
“Anggaran terutama untuk pembangunan proyek Gandaria dan juga TB Simatupang yang mulai di kerjakan tahun ini,” ujar Direktur DILD Arcied Noto Pradono usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan di Jakarta, Rabu (22/6).
Ia mengungkapkan, penambahan capex dilakukan untuk mempercepat pembangunan proyek proyek yang tengah berjalan, diantaranya Gandaria tahap II di Kebayoran Baru. Sebelumnya, perseroan telah meluncurkan apartemen one park residences di lokasi yang sama. Selain itu, proyek yang dikerjakan lainnya adalah Graha Natura di Surabaya dengan luas 100 hektare pada kuartal III 2011.
Sementara proyek baru yang mulai dibangun tahun ini adalah lahan T.B Simatupang. Lahan seluas tujuh hektar tersebut, akan dikembangkan menjadi proyek apartemen dan perkantoran (mix used), yang akan menjadi pendapatan berkelanjutan (recurring income) perseroan. Namun, perseroan juga akan membuka opsi penjualan jika dinilai lebih menguntungkan. “Itu masih kami kaji,” kata dia.
Arcied mengatakan, selain pembangunan proyek mix used, perseroan juga akan menambah jumlah hotel yang dimiliki, melalui anak usaha PT Intiwhiz International. Setelah membuka Whiz hotel di Yogyakarta, Semarang, dan Bali, perseroan juga telah memperoleh lokasi untuk pembangunan Whiz Hotel Pekanbaru, Riau.
“Tahun lalu, kami bangun satu dengan total saat ini sebanyak 10 hotel. Tahun ini, diperkirakan sekitar tiga dan tahun depan akan jauh lebih banyak lagi, jelasnya.
Di sisi lain, perseroan juga berencana mengkuisisi sejumlah lahan baru di daerah Jawa Timur untuk membangun kawasan industri. Lahan seluas minimal 200 hektar itu nantinya akan menambah kawasan industri yang dikembangkan perseroan. Saat ini, DILD telah mengembangkan dua kawasan industri, yakni kawasan industri Ngoro Industrial Park I dan II. (Atp/OL-04)
Source: media indonesia
Berita Lain:- Keberhasilan KUR Perlu Dukungan UU Perbankan
- Pemerintah Alokasikan Rp20 Triliun untuk KUR
- Kemenkeu Minta Lebih Dilibatkan dalam Renegosiasi Kontrak Karya
- Delegasi Nigeria Pelajari Perkembangan Ekonomi Indonesia
- Pensiun Dinikan PNS yang tidak Produktif
+ Arsip Berita Indonesia - Intiland Tambah Belanja Modal.
--
Source: http://arsipberita.com/show/intiland-tambah-belanja-modal-252631.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar