6.21.2011

Presiden Disarankan Temui Raja Arab Saudi


Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

20110426124408lilywahid1 Presiden Disarankan Temui Raja Arab Saudi

“Hanya ada dua cara menyelamatkan Darsem dan yang berderet terancam hukuman mati di belakangnya yakni Presiden Yudhoyono datang sendiri ke Saudi berunding langsung Raja atau membayar seluruh tebusan kepada keluarga,” kata Hasyim di Jakarta, Selasa.

Darsem yang dimaksud Hasyim adalah tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia yang divonis hukuman mati karena membunuh majikannya.

Namun karena ada pihak keluarga korban yang memberi maaf maka Darsem dibebaskan dari hukuman mati syarat membayar denda sebesar dua juta Riyal Arab Saudi atau setara Rp4,7 miliar dalam tempo enam bulan.

Menurut Hasyim, apabila Yudhoyono tidak menyelesaikan deretan WNI yang terancam hukuman mati, berdampak kurang baik buat pemerintah karena hal ini lebih tajam dari kasus politik atau ekonomi.

“Orang banyak nimbrung kepentingannya masing-masing, dan rakyat tidak berpihak kepada pemerintah,” kata mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu.

Pada bagian lain Hasyim menyatakan TKW yang terancam hukuman mati karena melakukan pembunuhan, termasuk Ruyati yang dihukum pancung, Sabtu (18/6) lalu, kebanyakan karena membela kehormatan diri mereka dari perilaku majikannya.

“Saya percaya bahwa perlawanan TKW kita karena membela kehormatan,” katanya.

Dikatakannya, sangat sulit mencegah kekerasan majikan di Saudi kepada TKW yang menjadi pembantu rumah tangga. “Karena faktor budaya yang menganggap pembantu sangat rendah dan sudah merasa “dibeli”,” katanya.

Selain itu, kata Hasyim, ada kebiasaan majikan laki-laki memperlakukan perempuan pembantu secara tidak senonoh yang mengakibatkan kecemburuan majikan perempuan yang berujung pada kekerasan bahkan penyiksaan.(*)
(T.S024/Z002)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Source: AntaraNews.com – Peristiwa

Berita Lain:

+ Arsip Berita Indonesia - Presiden Disarankan Temui Raja Arab Saudi.


jonathan.f 22 Jun, 2011


--
Source: http://arsipberita.com/show/presiden-disarankan-temui-raja-arab-saudi-251672.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

Berita Unik Seputar Dunia. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com