7.27.2011

KPK Diminta Audit Keuangan Adhi Karya


Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Rabu, 27 Juli 2011 02:40 WIB

20110727 012946 FOT 200903 000601 D KPK Diminta Audit Keuangan Adhi Karya

Foto : MI/Susanto/vg

JAKARTA: Indonesia Corruption Watch meminta Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan audit investigasi laporan keuangan PT Adhi Karya Tbk.

Peneliti ICW Firdaus Ilyas di Jakarta, Selasa (26/7) mengatakan, audit diperlukan menyusul adanya kerja sama Adhi Karya dengan PT Anak Negeri. “Jadi, selain dugaan korupsi Proyek Hambalang (Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional di Hambalang, Bogor, Jawa Barat), KPK juga mengaudit keuangan Adhi Karya,” katanya.

Dalam laporan keuangan tahunan Adhi Karya tahun 2010 disebutkan, perseroan memiliki kerja sama dengan Anak Negeri, sebuah perusahaan yang diketahui dikendalikan buronan kasus suap, M Nazaruddin.

Proyek yang dikerjakan perusahaan patungan Adhi dan Anak Negeri adalah RSU Haji Surabaya, Jawa Timur. Porsinya, 98,65 persen Adhi Karya dan Anak Negeri 1,35 persen.

Firdaus mengatakan, KPK bisa dibantu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau Badan Pengawasan Pembangunan dan Keuangan (BPKP) untuk melakukan audit keuangan itu.

Menurut Firdaus, melalui audit tersebut, KPK akan mudah menemukan ada atau tidaknya kejanggalan. Ia mengatakan, KPK hanya menyocokkan biaya yang diklaim Adhi Karya dengan realisasinya.

“Pemeriksaan kasus ini tidak sulit. Kalau biaya yang dikeluarkan tidak sesuai atau di atas kewajaran, maka patut diduga ada penyelewengan,” ujarnya.

Proyek Hambalang dengan nilai kontrak sekitar Rp1 triliun dikerjakan Adhi Karya bersama PT Wijaya Karya. Adhi menguasai 70 persen saham dan sisanya Wijaya. Dalam tender tersebut, selain Konsorsium Adhi-Wijaya, perusahaan yang lolos prakualifikasi adalah PT Nindya Karya, PT Hutama Karya, PT Waskita Karya, dan PT Jaya Konstruksi.

BUMN bidang konstruksi rata-rata memperoleh 60 persen pendapatannya dari proyek pemerintah. Pendapatan 2010 Adhi Karya dan Wijaya masing-masing sekitar Rp6 triliun. (Ant/OL-2)

Source: media indonesia

Berita Lain:

+ Arsip Berita Indonesia - KPK Diminta Audit Keuangan Adhi Karya.


jonathan.f 27 Jul, 2011


--
Source: http://arsipberita.com/show/kpk-diminta-audit-keuangan-adhi-karya-276650.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

Berita Unik Seputar Dunia. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com