JAKARTA: Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyonom (SBY) untuk tidak hanya menyibukkan diri mengurus Partai Demokrat dan kasus yang melilit partai tersebut, dan diharapkan lebih fokus mengurus negara.
“Urusan partai sahabat kami, kami tidak melibatkan diri, tapi seharusnya pemerintah lebih fokus ke urusan pengelolaan negara,” Tjahjo Kumolo di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/7).
Tjahjo menilai, saat ini bangsa Indonesia tidak mencapai target pertumbuhan yang diharapkan. Beban subsidi APBN pun kiat melilit dan mencekik bangsa.
Menurutnya, APBN saat ini berada pada fase lampu merah. Para pengusaha juga mengeluh karena lebih dari Rp600 triliun investasi di bidang infrastruktur terhambat. “Luka lama belum tuntas disembukan, sudah ada luka baru,” terangnya.
Menurutnya, jika SBY tidak cermat dan fokus mengurus kondisi ini, risikonya adalah kas keuangan negara terganggu. Perekonomian jelas kian terpuruk.
“Bila kondisi ini tidak dicermati hati-hati, bisa mengganggu keuangan negara,” tandas Tjahjo. (*/OL-2)
Source: media indonesia
Berita Lain:- Pelacakan Nazaruddin Terlalu Hati-Hati
- Selain Nazaruddin dan Nasir, Tiga Nama juga Dicekal
- Kesepian, Antasari Curhat ke Wakil Jaksa Agung
- Israel Tolak Minta Maaf Kepada Turki Soal Penyerbuan Kapal
- Dugaan Hakim Agung Terlibat dalam Kasus Hakim Imas Menguat
+ Arsip Berita Indonesia - Presiden Kok Sibuk Urus Partai.
--
Source: http://arsipberita.com/show/presiden-kok-sibuk-urus-partai-273266.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar