SACHSENRING, Kompas.com – Balapan MotoGP di Jepang terancam tanpa sejumlah pebalap top. Pasalnya, Casey Stoner dan beberapa pebalap menyatakan keengganan mereka untuk tampil di Sirkuit Motegi karena takut radiasi nuklir yang terjadi di "Negeri Sakura" tersebut.
Sesuai kalender 2011, GP Jepang seharusnya berlangsung pada 24 April lalu. Tetapi jadwal harus diubah dan dialihkan ke 2 Oktober, menyusul bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Jepang pada awal tahun ini.
Ternyata, bencana alam tersebut memberikan dampak lanjutan yang sangat berbahaya. Kerusakan parah ikut menyebabkan kebocoran sebuah stasiun tenaga nuklir di Fukushima, sekitar 110 mil dari Sirkuit Motegi, yang merupakan markas dari tim Honda.
Inilah yang membuat Stoner takut dan merasa tidak aman untuk berlaga di Motegi. Pebalap Repsol Honda tersebut menjadi orang pertama yang mengemukakan keengganannya, meskipun pemerintah Jepang bersikeras bahwa daerah tersebut aman.
Sementara itu, pebalap seperti Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, sudah lebih dulu mengatakan hal serupa mengenai apa yang terjadi di Jepang. Itu mereka kemukakan saat berlangsungnya GP Catalan pada bulan Juni lalu.
"Aku tidak akan pergi," ujar Stoner, yang kini memimpin klasemen sementara.
"Saya membutuhkan waktu yang cukup lama, meskipun tidak selama Jorge, tetapi sudah membuat keputusan ini, dan saya tidak akan ke sana. Saya yakin, kebanyakan pebalap mempunyai pendapat yang sama. Itulah keputusanku dan saya kira hal tersebut terserah kepada panitia penyelenggara untuk mencari tahu apa yang akan terjadi."
"Kami telah membahas hal itu (dengan tim Honda), tetapi tidak berlanjut karena orang-orang menunggu hal yang berbeda. Mereka tahu posisiku sekarang dan apakah mereka pikir saya akan mengubah pikiranku, saya tidak tahu. Ini adalah sesuatu yang harus segera kami lakukan.
"Jika tidak ada balapan di sana, maka tidak mungkin ada hukuman. Tetapi saya tidak akan kehilangan apa pun, karena saya sudah memutuskannya. Ini tidak berarti kami tidak mendukung Jepang."
Rekan setim Stoner, Dani Pedrosa, juga mengungkapkan hal senada. Menurut pebalap asal Spanyol tersebut, situasi ini sudah dibicarakan oleh sejumlah pebalap.
"Situasi ini tidak jelas, dan kebanyakan pebalap tidak ingin pergi, sehingga kami mempertimbangkan kemungkinan apa yang bisa dilakukan," ujarnya.
Lorenzo, yang mengatakan di Barcelona pada bulan Juni bahwa ia tidak yakin tentang keselamatan di Motegi, dan tidak mempercayai informasi keselamatan diberikan oleh pemerintah, menegaskan bahwa pikirannya belum berubah.
"Ini adalah keputusan sejak lama dan saya memiliki posisi yang sama," ujar pebalap Yamaha tersebut. "Jadi saya tidak aktif (di diskusi yang sedang berlangsung) tentang pergi ke Jepang, karena saya sudah membuat keputusan."
Source: kompas – olahraga
Berita Lain:- Peru Negara Pertama ke Semifinal Copa America
- Marah, Rossi Ingin Kembali ke GP11
- Djokovic-Jelena Mesra di Laut Mediterania
- Djohar Diharapkan Bawa Angin Segar
- Cana, Pemain Ketujuh yang Didatangkan Lazio
+ Arsip Berita Indonesia - Stoner dkk Enggan Ikut GP Jepang.
--
Source: http://arsipberita.com/show/stoner-dkk-enggan-ikut-gp-jepang-269202.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar