BENGKULU: Ketua Umum Nasional Demokrat Surya Paloh prihatin terhadap krisis moral, yang terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Menurut Surya Paloh, untuk keluar dari krisis moral seperti itu perlu kerja sama semua pihak, agar bangsa Indonesia tidak semakin terpuruk dalam berbagai krisis multi dimensi lainnya.
Hal itu disampaikan Paloh dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Bengkulu, Sabtu (23/7), sambil bersilaturahim dengan pimpinan dan para santri di Pondok Pesantren Hidayatul Qomariah, Bengkulu.
Di hadapan pimpinan dan para santri Pondok Pesantren Hidayatul Qomariah, Surya Paloh memaparkan pembangunan bangsa dan negara tidak hanya memerlukan pembangunan fisik semata. Tetapi pembangunan yang tidak kalah pentingnya adalah pembangunan mental spriritual anak bangsa.
Surya Paloh juga menyebutkan, keterpurukan bangsa dan negara dalam persoalan yang sangat kompleks saat ini terjadi akibat krisis moralitas. Inilah yang membuat bangsa Indonesia semakin jauh tertinggal dari bangsa lain.
Sebelum bersilaturahmi dengan para santri di Ponpes Hidayatul Qomariah, Surya Paloh sebagai tokoh kebangsaan juga hadir dalam acara puncak Merajut Nusantara di Persada Bung Karno, Bengkulu.
Dalam orasi kebangsaannya, Surya Paloh mengemukakan, sejarah perjuangan Bung Karno untuk mengantarkan bangsa Indonesia ke pintu gerbang proklamasi, tidak dapat dipisahkan dari peran Fatmawati yang mengisi kehidupan Bung Karno.
Surya Paloh mengemukakan bentuk kecintaan Bung Karno kepada Fatmawati itu dalam goresan sebuah puisi. (MTV/OL-11)
Source: media indonesia
Berita Lain:- Pernyataan Nazaruddin Ujian bagi Demokrat
- Kamboja dan Thailand Sepakat Patuhi Mahkamah Internasional
- RUU Pemilu Dinilai Diskriminatif
- Politik Aliran Mulai Ditinggalkan
- Whistleblower Resmi Dilindungi Hukum
+ Arsip Berita Indonesia - Surya Paloh Nilai Penting Membangun Spiritual Anak Bangsa.
--
Source: http://arsipberita.com/show/surya-paloh-nilai-penting-membangun-spiritual-anak-bangsa-274503.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar