7.03.2011

Harga Karet Turun Rp2000/Kg


Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
spektrum sadap karet 01 Harga Karet Turun Rp2000/Kg

Harga karet basah di tingkat petani di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, sejak dua hari ini mengalami penurunan dari Rp16.000 menjadi Rp14.000/Kg, karena produksi melimpah, sedangkan kebutuhan pabrik menurun.

Lidan (51), penderes karet di Kecamatan Woyla Barat, Aceh Barat, Sabtu (2/7), menyatakan akibat turunnya harga, banyak petani malas untuk menderes, meskipun sebenarnya hasil corehan batang karetnya memiliki getah yang bagus dengan sistem kalkulasi.

Dikatakan, harga karet tidak hanya turun di tingkat penderes, akan tetapi sampai ke penampung di Medan, Sumatera Utara, juga turun menjadi Rp23.000 sampai Rp24.000/Kg.

"Hal inilah yang membuat sebagian kami agak malas, ditambah lagi guyuran hujan saat malam, kami memilih menjaring ikan di sungai," kata Lidan.

Beda halnya dengan Usman Yusuf (55), menurutnya, naik turunnya harga karet merupakan hal yang lumrah, sesuai pengalaman 30 tahun lebih terjun di usaha perkebunan karet, bahkan pernah menjadi distributor karet masyarakat Kecamatan Woyla Barat, ke Medan.

"Ini hal yang wajar, bahkan prediksi saya ke depan akan semakin turun karena pengalaman saya dulu, menjelang puasa permintaan di Medan semakin berkurang, karena mereka juga di sana sulit memproduksi di bulan puasa," tambah Usman.

Menurut dia, seluruh petani karet di Aceh sudah maklum akan hal itu, meskipun harga karet hari ini bisa turun mencapai Rp2.000/Kg, namun bisa juga diprediksikan tidak bertahan lama pasti akan naik kembali jika telah sampai waktunya.

Ia berharap jika pemerintah dapat mengakomodir harga karet ini, karena 90 persen penduduk di Desa Blang Luah, Kecamatan Woyla Barat, yang merupakan penderes karet, pasti lebih sejahtera hidupnya.

"Kami di sini lebih dari 90 persen penduduk merupakan penderes karet, mulai dari anak-anak sampai orang tua, karena kebetulan juga tinggal di areal perkebunan karet," pungkasnya. [nta]

 

Source: nonblok online

Berita Lain:

+ Arsip Berita Indonesia - Harga Karet Turun Rp2000/Kg.


jonathan.f 03 Jul, 2011


--
Source: http://arsipberita.com/show/harga-karet-turun-rp2000kg-259239.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

Berita Unik Seputar Dunia. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com