JAKARTA: Analisis Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menyebutkan ada 124 daerah terancam bangkrut karena belanja pegawai.
“Pada APBD 2011, terdapat 124 daerah yang belanja pegawainya di atas 60% dan belanja modalnya 1 sampai 15%. Dari 124 daerah tersebut, sebanyak 16 daerah memiliki belanja pegawai di atas 70%, Tertinggi Kab. Lumajang yang memiliki belanja pegawai hingga 83% dan belanja modal hanya 1%,” ujar Sekjen Sekretariat Nasional Fitra Yuna Farhan dalam keterangannya, Minggu (3/7).
Yuna menyebutkan jika kondisi itu dibiarkan berlarut-larut, maka kebangkrutan mengancam daerah 2-3 tahun lagi. Itu karena APBD hanya digunakan untuk membiayai pegawai.
Yuna pun membeberkan analisis FITRA, pada tahun 2007 porsi rata-rata belanja pegawai daerah 44% dan meningkat menjadi 55% pada tahun 2010. Sementara itu lanjutnya belanja modal mengalami penurunan dari 24% pada tahun 2007 menjadi 15% pada tahun 2010.
Atas dasar itu Fitra, ujar Yuna, mengritik pernyataan Menteri Keuangan yang menyatakan belanja pegawai semakin memberatkan belanja negara, sehingga menggagas pensiun dini. Anehnya, imbuh Yuna, sebelumnya justru Menkeu meluncurkan ide menaikan gaji 8.000 pejabat termasuk presiden dan wakil presiden. Ide itu muncul setelah presiden mengeluhkan soal gajinya yang tidak pernah naik.
“Menkeu harusnya menyadari kebijakan pegawai selama ini yang menjadi penyebab tingginya belanja di pusat maupun daerah,” katanya. (*/OL-2)
Source: media indonesia
Berita Lain:- Pemerintah Revitalisasi Pasar Dekat Perbatasan RI-Timor Leste
- Sembako Naik, Sayuran Sampai 100 Persen
- Toyota Bawa Mobil Konsep dan Pamerkan Dyna
- Penjualan Mobil Tumbuh 21 Persen di Semester I
- Transaksi Lada Putih Meningkat Tajam
+ Arsip Berita Indonesia - Belanja Pegawai Ancam Kebangkrutan 124 Daerah.
--
Source: http://arsipberita.com/show/belanja-pegawai-ancam-kebangkrutan-124-daerah-259660.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar